Annisa Zahra Kawitri. (Foto : Rahayu Aditya)

JAKARTA, AKTIFLAB.com -- Annisa Zahra Kawitri pemenang juara kedua lomba penulisan artikel se-Jakarta Utara ini mengaku bahwa dirinya mendapat banyak inspirasi dari berbagai media atas artikelnya. Sistem plat nomor ganjil dan genap yang digagas oleh Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo ia ambil sebagai topik karya ilmiahnya.

Berbagai referensi ia dapatkan dari berita yang ada di Kompas, Rakyat Merdeka, Suara Pembaharuan, dan lainnya. Alasan Rara mengambil topik plat ganjil dan genap ialah karena menurutnya hal itu unik untuk dibahas dilihat dari kemacetan Jakarta yang tak pernah usai. Selain itu, hal tersebut juga pernah diberlakukan di Cina tetapi tidak berhasil. Hal inilah yang mendasari Rara menulis karya ilmiahnya yang mengantar ia menjadi juara kedua.

Dalam waktu dekat ini, Rara berencana akan mengikuti lomba Olimpiade Penelitian (OPSI) dalam bentuk karya tulis perkelompok. Akan tetapi sampai saat ini belum ada kepastian informasi untuk keikut sertaannya. “Bulan April aku ingin ikut lomba penulisan lagi untuk kelompok bukan individu tetapi belum pasti juga informasinya,” ujar Rara.

Selain pintar menulis karya ilmiah, Rara juga terampil menggambar sesuatu khususnya benda mati. “Aku juga suka gambar walaupun gambar-gambar aku gak bagus, dan aku lebih suka gambar benda mati,” tutur gadis bertubuh kecil ini.

Darah seni yang mengalir dari orangtuanya membuat Rara kian matang dalam menggambar sesuatu. Tak hanya itu, sosok Ibunya yang juga gemar menulis menjadi salah satu faktor bagi Rara dalam membuat suatu karya.

Gadis yang mengidolakan Andrea Hirata ini juga sangat berharap kelak ia bisa menjadi seseorang yang sukses, membuat buku dongeng, dan dapat membahagiakan kedua orangtuanya. “Aku ingin jadi orang sukses, bisa naikin haji orangtuaku, dan bisa membuat buku dongeng,” harapnya.

Penulis : Rahayu Aditya

Editor : Azka